Warung Kopi, Bisnis Yang Tak Pernah Mati




“I like to sit down, relax, have a cup of coffee on the terrace and read a book. I like to travel the world - and I'm lucky to see so much through cycling. (Marianne Vos)”

Terus terang, saya bukanlah seorang penikmat kopi kelas berat. Jika harus memilih antara secangkir kopi panas atau cokelat panas, maka saya akan memilih yang terakhir. Namun, sesekali saya tetap kok menikmati kopi di saat-saat tertentu, meski belum sampai taraf mencandu. 

Berbicara soal kopi, saat ini banyak sekali bertebaran café atau warung kopi baik dari yang kelas bawah sampai ke kelas atas. Berbicara bisnis warung kopi atau café kopi, tentunya sangat menarik sekali. Karena, bisnis ini nyaris nggak pernah ada matinya. Selama hidupnya, para penikmat kopi pasti akan selalu mencari dan membutuhkan tempat-tempat minum kopi sambil “ngariung” alias kumpul bareng keluarga atau teman-teman. Tak hanya itu, yang nggak hobi minum kopi pun pasti suka juga mampir ke café, sekadar memesan segelas Jus buah dan sepiring kudapan.